Sebuah Fenomena Misterius Yang Terjadi Di Gedung Juang Kabupaten Bekasi AnekaNews.top - Sebuah Fenomena Misterius Yang Terjadi Di Gedung Juang Kabupaten Bekasi
Mungkinkah ini sebuah fenomena alam biasa, atau memang ada aroma misterius, entahlah...
Gedung Juang 45 di Tambun Selatan , adalah saksi bisu perjuangan menuju kemerdekaan di Bekasi menyimpan misteri. Dan sudah menjadi rahasia umum jika Gedung Juang menjadi rumah bagi ribuan kelelawar kecil. Hingga Cagar budaya yang terabaikan itu sering disebut rumah kelelawar.
Tapi percayakah Anda jika kehadiran ribuan kelelawar itu karena ada sosok siluman kelelawar di gedung tersebut? Beda dengan siluman kelelawar, ternyata ada hantu lain, yaitu sosok perempuan Belanda. Beberapa warga sekitar mengakui pernah melihat sosok tersebut, terutama pada tengah malam.
Konon, perempuan tersebut mengenakan baju putih khas Belanda, namun baju itu kotor. Wajahnya pucat, rambut ikal panjang dan memakai topi. Seorang tukang ojek yang biasa mangkal dekat Gedung Juang, Wawan, membenarkan cerita tersebut.
Dulu pas tahun 2000-an hampir setiap hari. Biasanya nongol disitu (bagian balkon Gedung Juang), suka juga di deket mobil damkar, tuturnya. Hantu tersebut biasanya dilihat orang-orang yang lewat. Dikatakan bahkan saat itu hantu noni Belanda tersebut suka berdiri di trotoar Jalan Diponegoro.
Sekarang sih udah jarang. Paling satu-dua orang yang ngeliat. Itu juga kalau apes,jelas Wawan. Wawan juga mengisahkan, jaman dahulu seorang gadis anak Kompeni Belanda meninggal dan dimakamkan di dalam gedung tersebut.
Entah benar atau tidak tapi lumayan serem juga ya? Cerita yang pernah penulis temui di gobekasi.co.id. Namun memang ada hal misterius yang kerap terjadi di Gedung Juang ini, misalnya tiap bulan puasa ribuan kelelawar yang tiap menjelang magrib acap keluar secara bersamaan dari sarangnya, tiba-tiba saja mendadak raib tak tertinggal satu ekor pun.
Koloni ribuan kelelawar itu baru akan muncul atau kembali bersarang di Gedung Juang setelah hari raya idul fitri (lebaran). Sampai saat ini belum ada yang mencari tahu kemana perginya mereka selama bulan puasa (ramadhan) dan mengapa mereka baru kembali pas habis lebaran.
"Mungkin mereka pulang kampung" Jawab pak Udin salah satu penjaga Gedung Juang secara berseloroh, sewaktu penulis menanyakan hal itu. Aneh khan, pulang kampung kok bisa kompakan? Emang kampungnya dimana?
Begitulah seribu satu pertanyaan bermain di kepala saya, menyerupai bintik-bintik hitam yang bertebaran di langit, kebetulan saat itu waktu menjelang magrib, saatnya pasukan keluar dari sarang, sungguh pemandangan yang menakjubkan sekaligus..... sedikit menyeramkan hiiii...
Semoga bermanfaat.
----------
#gedung-juang-45-tambun#gedung-juang-bekasi-angker#misteri-gedung-juang-tambun#gedung-juang-jakarta#gedung-juang-tambun-angker